Selasa, 25 Desember 2012

Ngana Kapan Pulang


Ngana kapan pulang
Oleh: Yanne Yuniarti W
Ngana kapan pulang, nak?
Tidakah kau dengar panggilan rindu Ibu Pertiwi
Menggebu, merasuk kalbu mendamba kasih
Akan anak bangsanya yang pergi merantau nan jauh dihati
Menanti kembali membangun negeri
Tidakah kau lihat senyum hangat Ibu Pertiwi
Berharap cinta dari ngana yang lama kembali
Janganlah hanya memeras susu Ibu Pertiwi
Memakan daging saudara sendiri
Lalu pergi ke negeri asing lupa diri
Tidakah ngana rindu akan Indonesia
Yang menanti dengan sejuta pesonanya
Pulang lah ngana, bangunlah negeri
Kami menanti, kami merindu

Surakarta, 11 Desember 2012

Senin, 17 Desember 2012

Antorpologi "Perbedaan Budaya dan Peradaban"


Perbedaan Peradaban dan Kebudayaan
Kebudayaan
Peradaban
Hakekat: Kebudayaan = cultuur (bahasa Arab) = culture (bahasa Inggris) = tsaqafah (bahasa Arab), berasal dari perkataan Latin ; “Colere” yang artinya mengolah, megerjakan, menyuburkan dan mengembangkan, terutama mengolah tanah atau bertani. Dari segi arti ini berkembanglah arti culture sebagai segala daya dan aktivitas manusia untuk mengolah dan mengubah alam. Ditinjau dari sudut bahasa Indonesia, kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta “buddhayah”, yaitu bentuk jamak dari budi dan akal.
Hakekat: peradaban dapat kita sejajarkan dengan kata asing civilization . Istilah itu biasanya dipakai untuk bagian-bagian dan unsur-unsur dari kebudayaan yang halus dan indah, seperti : kesenian, ilmu pengetahuan, serta sopan-santun dan sistem pergaulan komplex dalam suatu masyarakat dengan struktur yang komplex. Sering juga istilah peradaban dipakai untuk menyebut suatu kebudayaan yang mempunyai sistem teknologi, seni bangunan, seni rupa, sistem kenegaraan dan ilmu pengetahuan yang maju dan komplex. [1]
Kebudayaan merupakan segala hasil cipta, rasa dan karsa manusia yang digunakan untuk kelangsungan hidupnya yang sifatnya dinamis, artinya berkembang terus menerus/terus berlanjut sampai sekarang.
Peradaban merupakan puncak dari suatu kebudayaan itu sendiri yang berkembang dalam suatu masyrakat dan dalam kurun waktu tertentu. Ide utama yang terkandung dalam peradaban adalah kemajuan, perkembangan (progress dan development). Tetapi dalam peradaban tidak adanya keberlanjutan/kontinyuitas. Selain itu peradaban berkembang dalam kurun waktu tertentu serta bersifat munumental dimana peradaban merupakan bukti kebesaran dari suatu masyarakat yang hidup dalam suatu daerah (misalnya: Peradaban Yunani Kuno, Peradaban Lembah Sungai Indus, Peradaban Mesir Kuno, Peradaban Sungai Eufrat dan Tigris, dan lain-lain).

Kebudayaan terdiri atas berbagai pola, bertingkah laku mantap, pikiran, perasaan dan reaksi yang diperoleh dan terutama diturunkan oleh simbol-simbol yang menyusun pencapaiannya secara tersendiri dari kelompok-kelompok manusia, termasuk di dalamnya perwujudan benda-benda materi; pusat esensi kebudayaan terdiri atas tradisi cita-cita atau paham, dan terutama keterikatan terhadap nilai-nilai yang berkembang terus.
Untuk membangun peradaban perlu adanya jaringan sosial atau inovasi sosial yang menciptakan pranata (institusi) sosial yang memungkinkannya menerima dan mengembangkan produk-produk peradaban lain dalam konteks kebudayaan sendiri.
Daed Joesoef berpendapat kebudayaan adalah hal-hal atau segala sesuatu yang mempunyai ciri atau sifat budaya. Sedangkan budaya itu sendiri adalah sistim nilai yang dihayati. Nilai dapat berbentuk (tangible) seperti bangunan bersejarah, karya seni, lukisan, patung, dan lainnya.
peradaban adalah suatu kondisi masyarakat yang terdiri dari kesatuan budaya dan sejarah. Dalam pengertian lain peradaban merupakan jenjang keberadaan tertinggi yang dapat dicapai oleh suatu kebudayaan; ia adalah artifisial, tidak metafisis, tidak berjiwa, dikuasai oleh intelek. Sebuah peradaban mengalami siklus dalam ruang dan waktu. Ia mengalami pasang dan surut. Sedangkan kebudayaan lepas dari kontradiksi ruang dan waktu. Ia memiliki ukuran tersendiri (ukuran benar salah, tepat tidak atau berguna tidak) di dunai pemikiran.
Contoh: Dari segi ide : cerita rakyat yang berkembang di masyarakat. Artefak, candi atau prasasti.
Contoh: Peradaban Yunani kuno yang terkenal sangat maju di berbagai bidang pada masanya.


[1] Koentjaraningrat , 1948 : 9-10

Antropologi "Budaya, Kearifan Lokal, Peradaban"

Latar Belakang
Manusia telah mengenal dan memiliki kebudayaan sejak ribuan tahun yang lalu. Budaya adalah sebuah cara hidup yang berkembang dan dimiliki oleh suatu kelompok orang yang diturunkan dari generasi ke generasi. Kebudayaan adalah suatu pemikiran akal yang tinggi berupa ide atau gagasan, tindakan maupun hasil karya suatu kelompok tertentu. Seiring berjalannya waktu, kebudayaan terus berkembang, mulai dari jenis hingga fungsi dari kebudayaan tersebut.
Kebudayaan dan peradaban, Istilah peradaban sering digunakan sebagai persamaan yang lebih luas dari istilah "budaya" yang populer dalam kalangan akademis. [1] Peradaban memiliki berbagai arti dalam kaitannya dengan masyarakat manusia. Seringkali istilah ini digunakan untuk merujuk pada suatu masyarakat yang "kompleks": dicirikan oleh praktik dalam pertanian, hasil karya dan pemukiman, berbanding dengan budaya lain, anggota-anggota sebuah peradaban akan disusun dalam beragam pembagian kerja yang rumit dalam struktur hirarki sosial.
Kebudayaan dan Kearifan lokal. Pada masa kini kearifan lokal menjadi kecenderungan umum masyarakat Indonesia yang telah menerima otonomi daerah sebagai pilihan politik terbaik. Membangkitkan nilai-nilai daerah untuk kepentingan pembangunan menjadi sangat bermakna bagi perjuangan daerah untuk mencapai prestasi terbaik. Dapat diartikan bahwa kearifan lokal adalah  nilai-nilai yang berlaku dan dimiliki dalam suatu masyrakat yang dikembangkan dan  disebarluas kan secara tidak formal.
Berdasarakan uraian diatas penulis memandang perlu untuk mengetahui dan memahami lebih jauh tentang apa itu kebudayaan, fungsi dari kebudayaan, apa itu peradaban, perbedaan kebudayaan dan peradaban, apa itu kearifan lokal bagaimana perkembangan kearifan lokal di Indonesia. Sehingga kita bisa lebih mengerti tentang kebudayaan, peradaban dan kearifan lokal.

Kesimpulan:
          Kebudayaan segala hasil cipta, rasa dan karsa manusia yang digunakan untuk kelangsungan hidupnya yang sifatnya dinamis, artinya berkembang terus menerus/terus berlanjut sampai sekarang. Kebudayaan memiliki fungsi yang sangat penting bagi manusia. Unsur kebudayaan tidak hanya untuk memuaskan satu hasrat naluri saja, melainkan suatu kombinasi dari lebih satu hasrat.
            Kearifan lokal merupakan hasil proses dialektika antara individu dengan lingkungannya. Kearifan lokal merupakan respon individu terhadap kondisi lingkungannya. Pada aras individual, kearifan lokal muncul sebagai hasil dari proses kerja kognitif individu sebagai upaya menetapkan pilihan nilai-nilai yang dianggap paling tepat bagi mereka. Pada aras kelompok, kearifan lokal merupakan upaya menemukan nilai-nilai bersama sebagai akibat dari pola-pola hubungan (setting) yang telah tersusun dalam sebuah lingkungan.           
                Peradaban merupakan puncak dari suatu kebudayaan itu sendiri yang berkembang dalam suatu masyrakat dan dalam kurun waktu tertentu. Ide utama yang terkandung dalam peradaban adalah kemajuan, perkembangan (progress dan development). Tetapi dalam peradaban tidak adanya keberlanjutan/kontinyuitas.
            Kebudayaan, kearifan lokal dan peradaban memang merupakan aspek-aspek kehidupan sosial manusia yang memiliki sedikit perbedaan tapi dari perbedaan tersebut dapat diambil jalan tengah yaitu peradaban dan kebudayaan adalah dua aspek dalam kehidupan manusia, ada hubungan timbal balik antara keduanya. Sebagaimana hubungan antara aspek spiritual, mental dan material dalam diri manusia. Kebudayaan, kearifan lokal ataupun peradaban, mengandung pengertian yang luas, meliputi pemahaman perasaan suatu bangsa yang kompleks, meliputi pengetahuan, kepercayaan, seni, moral, hukum, adat istiadat (kebiasaan), dan pembawaan lainnya yang diperoleh dari anggota masyarakat.


[1] "Civilisation", 1974: 956

Puisi tak berjudul


Ini bukan hujan, hanya luapan air yang jatuh sesaat dari langit
Ini bukan benci, hanya luapan emosi sesaat yang timbul dari hati
ini baru cinta, menggebu merasuk kalbu mendamba  kasih
karna peduli, aku ingin begini agar begitu nanti
akankah negeri ku tersenyum kembali
setelah air membasahi tanah lahir ku
setelah api membara habis hutan ku
setelah mereka mencobak-cabik negeri ku
memeras air susu ibu pertiwi ku
memakan daging saudara-saudara ku
suru saja mereka pergi dari negeri ku
biarkan saja negeri ku tumbuh
dengan segala keindahan yang ada padanya
hingga nanti, gunung, laut dan hutan tersenyum kembali
ini tentang mimpi negeri ku..

Surakarta, 1 Desember 2012

Jakarta Hari ini

bising suara kereta, hiruk piruk kota
kucuran keringat, teriknya matahari
rintihan batin, hampanya jiwa
habis sudah daya ku untuk terlelap
di kota ini, aku menajdi seonggok robot
dalam dimensi mesin waktu yang tak berhati
pergi gelap pulang pun gelap
bagaimana bisa ku lihat hijaunya pepohonan
merdunya kicauan burung, tenangnya sungai mengalir
harumnya aroma tanah dan segarnya air hujan
waktu seakan mengurungku di kota ramai membisu ini
memebiarkan ku sibuk dengan benda mati tak bernurani
ah pundi-pundi dollar itu semakin menyikas batin ku
andaikan alam mengajaku lebih hidup dalam kehidupan ...
Surakarta, 22 November 2012

Jumat, 30 November 2012

Untitled


Man Jadda Wajada
Sudah hilang semangat ku bersama hilangnya keimanan ku
Aku masih disni sedangkan mereka sudah disana
Aku masih tertidur sedangkan mereka sudah berlari
Aku masih manangisi nasib sedangkan mereka sudah tertawa bahagia
Man Jaddda Wajda
Aku mengingat ketika iman, doa dan semangatku bersatu
Ketika keringat, air mata dan waktuku menjadi saksi
Dan Apa yang ku usahakan ada digenggaman ku
Segalanya menjadi mudah ketika orangtua ku restui
Man Jadda Wajada
Kemana larinya ketika cita telah ku genggam dan asa telah ku gapai
Aku menjadi seonggok jasad yang tak beruh lagi
Tanpa semangat, iman dan doa
Menyesali yang telah ku capai, menangis yang telah ku korbankan

Surakarta 12 November

Halimun Hitam


Ah.. baru saja ku hirup segarnya embun pagi
Baru saja ku genggam erat semangat pagi
Tiba-tiba halimun hitam merasuk
Merusak habis suasana pagi ku hari ini
Getir tangis ayah kemarin, masih ku ingat
Menyayat hati mengiris jiwa membekas luka
Ayah,,
Ingin aku berada disisimu sebenarnya
Menjagamu agar hati mu merasa senang dan  tenang
Memeluk erat agar kau tak merasa sendiri, kemudian mengobati luka
Tapi ambisiku mengalahkan egoku meluluhlantahkan nurani ku
Ayah,,
Tunggulah aku sebentar saja, meski membosankan
Bersabarlah sekejap mata, meski menyakitkan
Aku sungguh akan kembali untuk melihat senyummu merekah
Dan kita sama-sama menyingkirkan halimun hitam..


Surakarta 12 November 2012

Rabu, 19 September 2012

Petualangan hari kedua (masih Solo)

Rugi sekali kalu kamu mengunjungi kota orang tapi kamu tidak meluangkan waktu untuk menjelajahinya, prinsip saya kalu saya ke kota orang minimal saya harus tahu sejarah kota tersebut. Yeah petualangan selanjutnya, saya berkesempatan berkunjung ke Keraton Surakarta, walaupun saya pergi sendirian karna temen saya tidak bisa mengantar. Dengan memberanikan diri ceritanya, pergilah saya ke keraton dengan harga masuk Rp.10.000. selalu ada chemistry kalu saya berkunjung ke tempat-tempat bersejarah. Di Keraton Surakarta kita bisa melihat banyak benda peninggalaan sejarah kerajaan tersebut, sedikit merinding sih pas masuk setiap ruangan soalnya bau kemenyan-kemenyan gitu dan saya sendirian pula. hahaaha

Keraton Surakarta 
suka sama bangunan ini :) (miringkan sedikit kepala anda kekanan hehehe)
Oea ada pengalaman menarik disana, pas ke satu ruangan disana ada abdi dalem yang jaga lengkap dengan pakaian khas Keraton Surakarta. Dia bicara pake bahasa jawa gitu dengan nada yang ga jelas ke saya, makinlah saya ga ngerti. Terus dia nyuru saya duduk di depan kereta yang biasa dipakai keluarga kerajaan sambil berpose. Barulah saya mengerti apa maksdunya, oh dia mau fotoin saya mungkin karena dia tau saya datang sendirian dan tidak bisa ambil gambar saya sendiri. Setelah empat pose diambil saya pun memutuskan untuk mengakhirinya dan bersalaman, sambil mengucapkan terimakasih ternyata dia bilang “sepuluh ribu aja” .. huahhhh hahahha asli ngakak saya :D
ini sebagian hasil fotonya, burem T.T
Tau ga tau ga, ternyata ada perdebatan antara pemilihan kata Surakarta atau Sala. Sebenernya dua kata itu sama-sama ada pada kitab kuno jawa untuk lebih jelasnya kalian bisa langsung berkunjung ke keratonya soalnya saya juga kurang mengerti hehehe. Banyak ilmu yang didapet dari kunjungan saya ke Keraton Surakarta, salah satunya saya jadi mengerti silsilah Dinasti Mataram. Kalu diantara kalian ke Solo, Keraton Surakarta  tempat yang wajib dikunjungi. Rekomendasi banget..
Lihat baik-baik dua abdi dalem tersebut, yang satu lgi asik maenin HP. beda banget sama pengawal di Kerajaan Inggris yang terkenal diamnya, hehehe
Saya menyempatkan salat dzuhur di Mesjid Agung Surakarta, tepat disamping mesjid terdapat Pasar Kelewer. Pasar kelewer ini terkenal murah-murah dan incaran para wisatawan tapi harus jago-jago nawar, karna saya tidak jago nawar jadi saya cuma mampir sebentar kesana. Lanjut ke surabi notosuman yang terkenal  untuk oleh-oleh, 1 dus isi sepuluh untuk yang putih harganya  Rp. 18.000 tapi sayang tidak bisa bertahan lama jadi saya hanya beli sedikit deh.

Surabi Notosuman
Perjalanan saya dilanjutkan ke Tawangmangu-Karang Anyar, kali ini petualangan saya ditemani teman saya Dhana. Dari Kota Solo ke Tawangmangu cukup jauh ternyata sekitar 2 jam, kalu diibaratkan Tawangmangu itu kaya Puncak Bogor atau Lembang Bandung. Udara disana sejuk banget. Oea karna sudah terlalu sore jadi saya belum sempet sampai ke tujuan tempatnya, Insya Allah kalu ada kesempatan dilanjut lagi ke Tawangmangunya.


sebelum pulang mampir makan dulu di Karangpandan, harganya murah banget, rasanya maknyusss..

Menunya khas Jawa Tengah 
Sebelum pulang ke Bandung saya menyempatkan diri ke Taman Balekembang, tau kan Taman Budaya Bandung yang ada di Dago? Taman Balekembang juga fungsinya sama suka dipakai untuk acara kebudayaan tapi ditaman ini lebih luas dua kali lipat dari Taman Budaya Bandung. Kerenlah Solo tempat-tempat kebudayaan seperti ini banyak sekali di Solo.
Akhirnya saya harus mengakhiri petulangan saya di Solo, semoga Allah mengizinkan saya untuk kembali lagi kesini. Aamiin Allahuma Aamiin



Taman Balekembang ^^
Nb : hari ini petulangannya masih sendiri dulu, kelak jika kamu sudah ada disamping saya kita berpetualng bersama ^^ (suami saya maksudnya hahhaa)

 Bogor, 19 September 2012

Petualangan Ke Solo

Setasiun Balapan Solo



The first long trip without my parents, just alone.. yeah finally i’m here Solo ^^
Sebenernya sudah lama saya ingin sekali pergi ke Solo, tapi baru dapet kesempatan di tahun ini tepatnya pada 10 September kemarin. Akhirnya saya mendapat kesempatan pergi kesana walaupun sebenernya ada tujuan rahasia saya pergi kesana (misi rahasia) lebih tepatnya, perlu kasih tau ga misi rahasianya? hahaha
Dengan kereta malam “Senja Utama” kelas bisnis saya pergi kesana, dalam perjalanan Jakarta-Solo saya pergi dari Stasiun Pasar Senen pkl 20.20 dan tiba pada pkl 06.50 di Stasiun Balapan. Tips deh buat kalian yang juga mau pergi cukup lama dengan kereta, bawa jaket, bawa kaos kaki karna banyak nyamuk ternyata, bawa makan yang banyak kalu ga bisa tidur dan terakhir jangan lupa bawa tiketnya soalnya nanti ga bisa masuk hehee.. untuk bantal dan selimut biasanya ada penyewaanya dengan kisaran harga Rp. 5000 aja.
Kalian tahu, sekalipun saya belum pernah ke Solo dan tidak tahu harus menginap dimana tapi saya percaya Allah  akan menjodohkan saya dengan orang-orang baik. Buktinya dia mempertemukan saya dengan Mba Uwi, Mba Mila dan Mba Tari yang luar biasa baiknya, jujur saya langsung jatuh cinta sama suasana disana ukhuwah islamiyah yang mereka tularkan baik sekali.
Gerbang Universitas Sevelas Maret
Petualangan pertama dimulai dari Universitas Sebelas Maret/UNS, kampus idaman saya nih. Ternyata pas kesana kampusnya sama kaya UNPAD Jatinangor luas sekali, kalu di UNPAD ada angkot kampus beda hal dengan di UNS yang pake bus kampus ongkosnya Cuma 1000 rupiah aja itu juga terserah kita mau bayar apa engga. Intinya UNS keren banget deh suka sama gedung rektoratnya J

Malam harinya, saya diajak sama Dhana teman SMA saya keliling kota Solo. Saya mengunjungi Alkit tempat sapi bule yang kalu upacara besar di Keraton Surakarta sapinya dipakai keliling-keliling alkit. Terus saya lanjut ke Ngarsopuro, tempat tongkrongan anak muda, kalu di Bandung itu kaya Dago kali ya hehehe maklum jarang nongkrong soalnya. Terakhir pergi ke tempat yang jual sosis naga, disana lagi terkenal basok bakar sama sosis bakar dengan harga yang cukup murah.


Berpose di Alkit 
Alkit : naek sepeda cuma 10 rbu bisa keliling alun-alun Alkit
Malam hari lampu Ngarsopuro keren ^^

Selasa, 18 September 2012

Proklamasi Diri


Proklamasi

Saya Yanne Yuniarti Widayat dengan ini menyatakan kesuksesan yang sebaik-baiknya untuk bangsa dan agama.
Hal-hal yang mengenai keburukan dan kekurangan diri d.l.l harus diperbaiki 
dengan cara seksama dan dalam tempoh yang sesingkat-singkatnya.
Bogor, 18 - 9 - 2012
Generasi Muda Indonesia

 (baca proklamasi sambil dengarin lagunya ost-sea-games)

Jumat, 07 September 2012

Angklung Jawaban Untuk Bisa !!!





Angklung Jawaban Untuk Bisa !!!
        Penampilan Opera Angklung Sangkuriang di Sentul International Convention Center bersama Gubernur Jawa Barat dan 10000 pemain angklung. Sesuai dengan temanya “Angklung Jawaban Untuk Bisa” membuat yang baca, yang dengar dan yang memainkannya semakin termotivasi.
        Salah satu hal yang saya sukai adalah berlatih angklung bersama anak-anak Kabumi-Upi, apalagi berlatih untuk acara-acara besar.  Seperti acara ini yang saya rasa cukup besar, Kabumi dipercaya untuk mengisi acara yang diadakan oleh Gubernur Jawa Barat. Kang Aher sengaja membuat acara besar dengan mengundang hampir sepuluh ribu anak sekolah untuk bermain angklung bersama yang bertempat di Sentul International Convention Center. Acara ini bertujuan untuk melestarikan alat musik angklung sebagai salah satu warisan budaya dari Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO.
        Jujur saja saya sangat antusias untuk mengikuti acara ini dan saya rasa teman-teman kabumi pun seperti saya, walaupun waktu kami terbatas kami tetap semangat berlatih.  Pada saat mendekati pentas kami bisa menghabiskan waktu berlatih hingga malam, walaupun badan terasa capek tapi saya menyukai moment seperti ini. Kabumi membawakan opera angklung yang menceritakan kisah cinta sangkuriang dan dayang sumbi tapi dalam versi moderen dan lagu-lagu yang dibawakannya pun yang sedang populer seperti lagu “sesuatu” dari Syahrini.
        Sebenernya sedikit kecewa sih di acara kali ini, karena panitia tidak melakukan acara sesuai rundown yang telah dibuat. Jadi pas kabumi tampil, Gubernurnya ada acara dan mendadak pulang, eh anak-anak sekolah yang seribu orang juga ikut pulang deh, hiks hisk ... untungnya ada teman-teman mahasiswa dari IPB yang tetap setia melihat penampilan kita sampai akhir. J


SICC besar banget, kerenlah suka suka suka

siap-siap buat tampil :)
Teman-teman yang menunggu giliran untuk tampil ^^

21 Desember 2011 

Minggu, 19 Agustus 2012

Merindukan Rasulullah SAW

Wahai lelaki mulia yang kata-katanya selalu lembut
Adakah kau rindu dengan umat mu saat ini
Wahai lelaki mulia yang perangainya selalu baik
Adakah aku yang berdosa ini kau akui sebagai umat mu
Wahai lelaki mulia yang selalu tersenyum
Adakah aku pantas bertemu dengan mu kelak
Wahai lelaki mulia yang di rahmati Allah
Adakah kau merasa sedih dengan umat mu sekarang ini
Sungguh dunia memilaukan aku dan sebagian yang lain
Takutlah aku, harta ku menjadi penghambat pertemuan ku dengan mu
Takutlah aku, ilmu ku yang sedikit ini menjadi jarak antara aku dan kau
Takutlah aku, dosa-dosa ku membuat kau bersedih hati
Jikalah aku bersama mu saat itu akupun takut tak bisa menjadi sebaik yang engkau harapkan
Wahai lelaki mulia yang selalu berdoa untuk umat mu
Kelak dimasa mendatang  izinkalah aku menjadi orang yang juga membela agama Allah
Wahai lelaki penggenggam hujan
Sungguh banyak yang ingin aku tanyakan dari kegelisahan hati ini
Biarlah pertanyaan ini ku simpan hingga sampai saatnya aku bertemu dengan mu,
Sholawat serta salam kucurahkan kepada mu wahai lelaki mulia
Cukuplah kerinduaan ku kepada mu sebagai pelipur lara.
My Room, 17 Agustus 2012 

Aku dan Kau.. Sahabat


Dunia ini sama, matahari yang sama yang ku lihat pagi ini tidaklah berubah dengan yang terlihat 1000 tahun lalu. Aku kembali menginjak tanah yang  juga tidak berubah, udara yang masih sama, angin yang masih sejuk, kicauan burung yang terdengar merdu. Semuanya sama tidak ada yang berubah.
Aku dan kau..sahabat
Aku tidak melangkah saat kau melangkah
Aku tidak berkata saat kau berkata
Aku hanya diam saat kau sibuk
Aku hanya tersenyum saat kau tertawa
Aku hanya termangu saat kau menangis
Bukan aku takut saat kau berani
Bukan aku bodoh saat kau pintar
Bukan aku tak bisa saat kau bisa
Karena aku hanya coba mengerti saat kau tidak bisa mengerti..


Ini mimpiku yang sejak kecil ku rangkai
Terus ku jaga agar orang tidak merebutnya
Terus ku berdoa agar aku bisa mencapainya
Ini mimpiku  yang sejak dulu ku rangkai..
Aku ingin berubah...
Aku tak ingin seperti aku yang dahulu
Aku bukan seonggok mayat hidup yang tak bernafas
Aku bukan seorang yang bisu yang tak  bicara
Aku bukan seorang yang buta yang tak melihat
Aku bukan seorang yang tuli yang tak mendengar
Aku bukan seorang keji yang tak berhati
Aku ingin berubah dan menemukan dunia ku
Menembus segala keraguan dalam diriku
Berpetualang melihat indahnya dunia
Lewat kaki ku sendiri bukan lewat kaki orang lain..
Bogor, 16 Agustus 2012

Selasa, 14 Agustus 2012

Karena Noda harus selalu dibersihkan,,


Citeureup, 14 Agustus 2012
Karena noda harus kita bersihkan setiap harinya,
Ali dan Umi
Suatu pagi ali telat bangun, ia melupakan aktivitas paginya yang sebelumnya tak pernah terlewat sehari pun yaitu membersihkan kamar mandi. Ini sudah menjadi bagian dari tugasnya setelah dua adiknya kebagian tugas untuk membersihkan halaman dan kamar. 
“umi, hari ini ali lupa membersihkan kamar mandi besok saja ya umi?”. ucapnya.
“ya sudah tak apa nak, besok kamu harus bersihkan ya”. Jawab umi lembut
Anak berumur 8 tahun ini sudah 3 hari melupakan tugas rutinnya untuk membersihkan kamar mandi, ia lebih senang untuk bermain dan bersantai-santai ketimbang membersihkan kamar mandi.
“ali, mengapa kamu tidak membersihkan kamar mandi nak?”. Tanya umi
“abis ali liat kamar mandinya masih bersih umi.” Jawab ali
Seminggu kemudian ali mulai kembali membersihkan kamar mandi, ia mengeluhkan dengan noda-noda hitam di bagian sudut-sudut kamar mandi  yang sulit sekali di bersihkan.
“umi mengapa banyak sekali noda-noda hitam itu dan mengapa sulit untuk dibersihkan?”. Keluh ali
“itu karena kamu tidak rajin membersihkannya sayang, noda-noda itu tadinya kecil dan tak terlihat oleh mata mu tapi karena kamu lalai membersihkannya ia menjadi besar, hitam pekat dan sulit dibersihkan nak”. Jawab umi dengan tenang
“lalu bagaimana ali harus membersihkannya umi?”. Tanyanya penasaran
Dengan tersenyum dan merangkul anaknya kepangkuan umi menjawab.
“kamu harus sabar sayang, bersihkan sedikit demi sedikit  noda itu pasti akan hilang”. Jawab umi
Akhirnya ali tidak pernah meninggalkan aktivitasnya untuk membersihkan kamar mandi, ia tidak ingin noda-noda hitam itu kembali.

Dari cerita singkat diatas kita bisa mengambil hikmahnya, jika noda-noda itu diibaratkan dosa-dosa kita maka dosa-dosa kecil yang tidak dirasakan pasti akan besar dan sulit dibersihkan. Bukankah Allah SWT melalui Rasulullah SAW  menyuruh kita membersihkannya lewat sholat 5 waktu, puasa, sedekah dan amal-amalan lainnya. Jika kita lalai dalam membersihkannya siap-siap kita akan menerima ganjarannya.
Yuk kawan mulai dari sekarang, mulai dari diri sendiri untuk mengingatkan dalam kebaikan ^^

Masakan Mama


 Ini salah satu judul cerita yang ada di buku  “Sejuta Pelangi” milik Oki Setiana Dewi, terus kenapa harus saya utarakan dalam catatan saya? Kadang kita mengagap sepele hal-hal kecil seperti masakan ibu atau yang lainnya. Tapi jika kita kehilangannya barulah kita sadar betapa berartinya hal yang kita anggap kecil itu.
Hari ini saya merindukan masakan ibu saya, padahal belum sebulan ini saya memakan masakan kesukaan saya yang dibuat ibu saya, mungkin karena saya terlalu sering makan diluar. Untuk seorang peranatu seperti saya atau mungkin teman-teman masakan ibu yang tadinya biasa saja menjadi teramat istimewa bukan? Karena terbiasa makan di luar walupun rasanya enak tetap saja masakan ibu nomor satu.
Masakan apa yang sungguh teman-teman suka dari ibu kalian?, seorang ibu pasti tahu masakan apa yang sungguh anaknya sukai. Seperti ibu saya yang selalu menanyakan mau dimasakin “ayam di bumbu kecap” atau “ikan selar goreng” ga kalu pulang ke bogor?Huahhh dia tahu banget makanan apa yang saya sukai.
Saya ingin mengajak kalian untuk menghargai masakan ibu, meski ia bukanlah seorang koki yang pandai memasak, meski masakannya tidaklah seenak restoran bintang lima. Percayalah ia memasak dengan tulus, dengan cinta dan masakannya lebih sehat, lebih bersih dari pada masakan di luar :D. Cobalah untuk memuji masakan ibu, ucapkan terimakasih setelah kita memakannya.

Ini salah satu masakan mama saya yang selalu ada pada saat Hari Raya Idul Fitri

Semur daging khas bogor + uli 
Sayur opor + ketupat
untuk masalah rasa jangan ditanya, sudah pasti enak dan bikin ketagihan.. miss it :(

Selasa, 07 Agustus 2012


Assalamualikum. Wr. Wb
Bismillahirohmanirahim

Ya Rahman Ya Rahim


Wahai Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Dzat yang memiliki segala kebaikan.
Ampunkanlah dan hapuskanlah atas segala dosa yang kami, keluarga kami, saudara-saudara kami mu’minin dan mu’minat, muslimin dan muslimat lakukan baik dosa kecil yang sering kami abaikan maupun dosa besar yang kadang kami lupakan. Berilah kami hidayah, syafaat dan karunia Mu Ya Allah.
Ya Allah berikanlah kami kesehatan Rohani dan Jasmani, hati dan pikiran kami, serta keimana dan ketaqwaan kami sehingga kami bisa melakukan amanah Mu dengan sebaik-baiknya.
Ya Rozaq mudahkanlah kami dalam mencari rizky Mu yang halal di dunia ini, jika rizky kami masih ada di dalam bumi maka keluarkanlah, jika masih ada di atas langit maka turunkanlah, jika masih jauh maka dekatkanlah dan jika sukar maka mudahkanlah. Berikanlah kami kecukupan risky untuk bekal diakhirat nanti.
Ya Allah Ya Rahman mudahkan dan lancarkanlah segala urusan dan perkara kami baik di dunia maupun di akhirat, dan jadikanlah kami termasuk golongan orang-orang yang berserah diri kepada Mu. Ya Allah berikan pahala kepada kami dari segenap luka dunia dan siksa akhirat.
Ya Rabbi Ridhoilah pekerjaan kami di hari ini, jadikanlah pekerjaan kami ini bermanfaat untuk kami, keluarga kami dan orang lain sehingga pekerjaan kami ini membawa keberkahan untuk kehidupan.
Ya Allah yang Maha Menghidupkan dan Mematikan jika Engkau menghendaki kami bertemu dengan Mu pada hari ini, jadikanlah kematian kami dalam keadaan Khusnul Khatimah dan masukanlah kami kedalam golongan ahli surgaMu.
Ya Allah, hamba memohon karunia yang wajib engkau berikan, ampunan yang harus Engkau karuniakan, keselamatan dari segala dosa, ghanimah dari segala kebajikan, dan kemenangan mendapat surga, serta keselamatan dari api neraka.
Wahai Rabbi kuserahkan segala kehendak kami kepada kehendak Mu yang Maha Agung, kupasrahkan segala cita-cita kami kepada rencana Mu Yang Maha Besar dan kuikhlaskan seluruh angan-angan kami kepada angan-angan Mu yang Maha Luhur. Kiranya Engkau memberikan kemudahan dan kecukupan. Aamiin Allahhuma Aamiin
“Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hasanah waqina ‘adzabannar”
Wasalamualikum, Wr. Wb

Bandung, 08 Agustus 2012

Jumat, 27 Juli 2012

Semangat yang baik ^^


Semangat yang baik
Setiap sore menjelang senja  sehabis pulang magang di Kantor Pajak biasanya saya berjalan kaki dari wastu kencana ke rumah, bukan tidak punya ongkos walaupun sedikit menghemat tapi ada alasan lain yang lebih saya sukai. Saya suka berjalan-jalan di sore hari menjelang senja, suasananya begitu tenang dan damai. Biasanya dulu saya berjalan-jalan di Universitas Pendidikan Indonesia setelah latihan angklung di Kabumi, saya selalu mengajak teman untuk berjalan-jalan sore membicarakan masalah apapun yang bisa kita share yang tentunya bermanfaat.
Sepanjang Jl Pajajaran ^^
Hari ini saya berjalan lagi dari wastu kencana ke rumah saya yang letaknya disamping gor pajajran, lumayan sambil cuci mata liat atlet-atlet yang lagi pada latihan di gor heheh bercanda :P. Sebenarnya ada kebahagiaan kalu liat atlet-atlet itu lagi  pada berlatih.  Kalu kepala uda mumet sama berkas-berkas dan hati udah rindu pake banget sama keluarga di bogor, pas liat atlet-atlet itu berlatih penuh semangat langsung deh semangatnya 100% tumbuh lagi di dalam diri, mungkin karena semangat yang baik dari atlet-atlet itu menular kepada setiap mata yang melihatnya.
Atlet-atletnya lagi pada berlatih, mau perempuan or laki2 tetep semangat
mereka serius banget latihan tinjunya, huahh keren ^^
Saya kagum sama atlet-atlet itu yang tetep semangat walaupun di bulan ramadhan, gak kenal kata lelah meski sedang puasa. Hal penting yang saya ambil dari apa yang saya lihat hari ini adalah  Atlet-atlet itu tetap berlatih meski tidak ada pertandingan yang akan mereka hadapi besok, mereka sedang mempersiapkan hasil terbaik. Saya berharap meski mereka dan saya memiliki jalan  yang berbeda dalam mencapai cita-cita tapi kita punya satu tujuan yang sama yaitu keberhasilan. Jika kamu tidak ingin gagal dalam setiap pertandingan atau ujian maka persiapkan diri sebaik-baiknya untuk keberhasilan itu.


Pajajaran, 19 Juli 2012
 

Sample text

Sample Text

Sample Text