Jumat, 30 November 2012

Halimun Hitam


Ah.. baru saja ku hirup segarnya embun pagi
Baru saja ku genggam erat semangat pagi
Tiba-tiba halimun hitam merasuk
Merusak habis suasana pagi ku hari ini
Getir tangis ayah kemarin, masih ku ingat
Menyayat hati mengiris jiwa membekas luka
Ayah,,
Ingin aku berada disisimu sebenarnya
Menjagamu agar hati mu merasa senang dan  tenang
Memeluk erat agar kau tak merasa sendiri, kemudian mengobati luka
Tapi ambisiku mengalahkan egoku meluluhlantahkan nurani ku
Ayah,,
Tunggulah aku sebentar saja, meski membosankan
Bersabarlah sekejap mata, meski menyakitkan
Aku sungguh akan kembali untuk melihat senyummu merekah
Dan kita sama-sama menyingkirkan halimun hitam..


Surakarta 12 November 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Sample text

Sample Text

Sample Text